TUBAN, (Ronggo.id) – Sedikitnya 10 medali berhasil dibawa pulang atlet disabilitas dalam kejuaraan Paralimpic Provinsi Jawa Timur 2022 yang diselenggarakan di Surabaya pada Desember lalu. Adapun medali yang diraih, 2 medali emas, 5 perak dan 3 medali perunggu.
Atas prestasi tersebut, Pemerintah Kabupaten memberikan reward berupa uang pembinaan sebesar 3,75 juta rupiah bagi peraih medali emas, uang pembinaan 2,5 juta rupiah bagi peraih medali perak, dan uang pembinaan 1,25 juta bagi peraih medali perunggu.
Reward diserahkan langung oleh Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky dan Wakil Bupati, Riyadi yang didampingi Forkopimda di halaman Kantor Pemkab Tuban, Jumat (19/5/2023).
Dalam kesempatan itu, Mas Lindra mengaku bangga atas prestasi yang diraih oleh para atlet. Menurut Bupati muda itu keterbatasan bukan menjadi penghalang untuk tetap menorehkan prestasi dan berkarya sesuai bidangnya.
“Ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berkarya dan memberikan hasil terbaik,” tuturnya.
Mas Lindra menandaskan, bahwa Pemkab Tuban berkomitmen mendukung pengembangan olahraga di Bumi Robggolawe ini, mulai jenjang pencarian bibit atlet, pembinaan, dan mengawal hingga mencapai berprestasi.
“Selain itu, Pemkab Juga telah mengalokasikan anggaran bagi atlet maupun pemuda berprestasi asal Kabupaten Tuban,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Tuban, Muhammad Emawan Putra mengemukakan, reward yang diberikan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan bagi atlet disabilitas.
“Seluruh atlet merupakan patriot bangsa yang telah mengharumkan nama Kabupaten Tuban,” jelasnya.
Dikatakan Emawan, Disbuporapar Tuban terus berupaya mengembangkan olahraga di Kabupaten Tuban. Salah satunya melalui penyelenggaraan kompetisi di setiap cabang olahraga.
“Harapannya, regenerasi atlet di Kabupaten Tuban dapat selalu terjaga serta mencetak atlet yang mampu berkancah di level nasional bahkan internasional,” pungkasnya. (Ibn/Jun).
