TUBAN, (Ronggo.id) – Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemerintah Kabupaten Tuban meraih predikat terbaik Kategori Peningkatan Indeks SPBE Signifikan dalam ajang SBPE Summit 2024.
Atas capaian tersebut, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi kepada Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/5/2024).
Penyerahan penghargaan turut dihadiri Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin, Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas, Menteri Dalam Negeri, Menkopolhukam, Hadi Tjahjanto, Menteri BUMN, Erick Thohir, pimpinan lembaga tinggi, pimpinan daerah.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyampaikan, bahwa birokrasi bukan untuk memperhambat, melainkan harus melayani dan memudahkan urusan masyarakat.
“Tolok ukur keberhasilan ditentukan dari kepuasan, kemudahan urusan, dan kemanfaatan yang dirasakan masyarakat,” tuturnya.
Presiden Jokowi menekankan perlunya penguatan digital public infrastructure dan transformasi Government Technology (GovTech) guna meningkatkan daya saing masyarakat.
“Karenanya diperlukan satu portal yang teringetrasi bernama INADigital. Ini menjadi portal yang mewadahi berbagai urusan pelayanan publik,” ujarnya.
Sejalan dengan peningkatan infrastruktur digital, Presiden Jokowi menegaskan, bahwa aparatur negara sebagai motor penggerak akan dimaksimalkan kemampuannya. Sistem yang telah dibuat hendaknya terus disosialisasikan dan dipantau secara berkala.
“Tidak boleh lagi ada sifat egosentris, tinggalkan mindset dan praktik cara lama,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Tuban yang sudah mendukung program pemerintah.
“Kami juga menyampaikan apresiasi terhadap jajaran Pemkab Tuban yang terus berinovasi dan bekerja bersama memberikan pelayanan publik dengan maksimal terutama jajaran Dinas Kominfo-SP Tuban sebagai leading sektor pengembangan SPBE di Kabupaten Tuban,” ucapnya.
Lanjut Bupati Lindra, keberhasilan harus terus dijaga dan ditingkatkan. Sekaligus menjadi motivasi untuk memberikan pelayanan kian optimal kepada masyarakat.
Bupati muda itu menyatakan Pemkab Tuban terus berkolaborasi dan bersinergi dalam pelaksanaan program pembangunan di Kabupaten Tuban.
“Pemkab Tuban juga akan melakukan sinkronisasi program pembangunan kabupaten Tuban dengan program pemerintah provinsi, Kementerian, maupun program pemerintah pusat,” sebutnya.
Kepala Diskominfo-SP Tuban, Arif Handoyo mengatakan, berdasarkan penilaian dari Kemen PAN-RB RI, Indeks SPBE Kabupaten Tuban tahun 2023 mencapai nilai 3,90. Capaian tersebut menjadi lompatan dibandingkan di tahun 2022 yang berada pada nilai 2,32. Capaian tersebut juga melebihi target awal yang ditetapkan dalam RPJMD 2021-2026.
“Target SPBE Pemkab Tuban dalam RPJMD hingga 2026 nanti sebesar 3,30 poin. Detailnya, 2023 (2,70 poin), 2024 (2,90), 3,10 (2025),” katanya.
Menurut Arif, penilaian indeks SPBE 2023 ini merupakan lompatan yang luar biasa, sekaligus menjadi bukti bahwa Pemkab Tuban konsisten mendorong transformasi digital di semua aspek pelayanan.
‘’Semua ini tidak lepas kerja keras dan kolaborasi seluruh OPD. Utamanya peran sentral dari Mas Bupati yang begitu concern dalam perbaikan tata kelola birokrasi, khususnya dalam digitalisasi pelayanan,” tandasnya. (Ibn/Jun).
