TUBAN, (Ronggo.id) – Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meterologi Tuban, Zem Irianto Padama, menjelaskan secara rinci, apa saja peran BMKG yang terus dilakukan hingga saat ini.
Pada sektor nelayan, BMKG Tuban terus menyuguhkan informasi penting seputar kelautan. Sama halnya dengan sektor wisata, BMKG Tuban juga menyediakan kabar cuaca melalui media sosial.
Dia mengatakan, arah angin dan ombak harus terus dikabarkan oleh BMKG karena sangat penting untuk jadwal nelayan untuk berlayar.
“Terkait dengan aktivitas nelayan itu selama ini dan tiap hari kami memberikan informasi cuaca kemaritiman itu meliputi informasi misalnya arah gelombang, kemudian kondisi cuaca sendiri, kemudian (kondisi) anginnya, tiap hari kami berikan,” kata Zem kepada Ronggo.id di Tuban, Jawa Timur, pada Selasa (30/4/2024).
Terutama dalam kondisi pergerakan udara di wilayah perairan, sangat penting dilakukan pemantauan ketat agar tidak terlambat jika ada urgensi datang.
“Apabila ada peringatan dini misalnya ada potensi untuk gelombang tinggi atau angin kencang, itu juga kami selalu memberikan,” ujarnya.
Menariknya, kabar cuaca yang disiarkan melalui media sosial justru menjadi sarana yang tidak butuh waktu lama untuk sampai pada masyarakat.
“Dan selama ini kami melalui media sosial, karena menurut kami yang cepat dan langsung ke stakeholder ataupun nelayan,” ungkapnya.
Bahkan, BMKG Tuban ikut serta dalam grup yang sama dengan para nelayan yang aktif di aktivitas laut.
“Kami juga tergabung ada beberapa grup nelayan, POKMASWAS (Kelompok Masyarakat dan Pengawasan). Saya lihat di situ kebanyakan para nelayan,” tuturnya.
Tak hanya menjalankan tugasnya secara digital, kegiatan santai bersama para nelayan pun pernah dihadiri sebagai sarana edukasi.
“Kemudian kami juga sering diundang sebagai narasumber, terus kadang kita semacam coffee morning, santai tapi kita berbicara terkait kondisi cuaca di laut,” paparnya.
Dia menegaskan, siaran informasi melalui media suara radio juga terus dilakukan untuk memberikan kabar yang lebih akurat.
“Terus di sektor wisata, itu sama. Jadi kami selalu memberikan informasi cuaca di media sosial ya, entah itu Instagram, kemudian Facebook, Twitter, dan radio lokal. Jadi kalau radio lokal di sini sehari 2 kali ya, itu pagi dan sore, di RRI sama Pradya,” terangnya. (AN/Jun).