Pengaturan keuangan yang baik merupakan kunci untuk mencapai stabilitas keuangan jangka panjang. Memang mengelola keuangan bukanlah hal yang mudah, baik yang belum berkeluarga maupun yang telah berkeluarga. Meski nyatanya selalu ada keinginan agar tabungan terus bertambah setiap bulan. Kendati begitu, terdapat beberapa tips dalam mengatur keuangan agar tidak keteteran di akhir bulan.

Kebiasaan boros di awal bulan hingga harus berhemat di akhir bulan, sebaiknya harus mulai dihilangkan. Kita membutuhkan perencanaan dalam hal mengelola keuangan. Melihat kondisi penghasilan yang kurang, hal ini akan menjadi tantangan yang besar. Pasalnya, kebebasan finansial akan berpotensi mengalami gangguan.

Meskipun terdapat cara – cara tertentu, tetapi fakta yang ada di lapangan berkata masih harus membutuhkan konsistensi dan komitmen. Dilansir dari youtube Raditya Dika, dalam podcastnya ia berkata, “Mengatur uang itu cuma persoalan uang keluar harus lebih sedikit daripada uang masuk, sebenarnya segampang itu. Ini berarti caranya ada dua, lu ningkatin uang masuk atau lu menekan uang keluar.”

Sebab, berapapun jumlah penghasilan yang dimilki akan tetap sulit untuk dikelola lebih baik lagi, jika tidak adanya prinsip yang kuat untuk menjalankan apa yang sudah direncanakan.

Dengan perencanaan yang tepat, seseorang akan dapat mengatasi tantangan dan mengelola keuangan dengan lebih baik lagi. Berikut beberapa tips untuk mengatur keuangan, yuk simak penjelasannya.

Pertama, membuat anggaran dan menghitung pengeluaran tetap. Mencatat semua sumber pendapatan dan perkiraan penghasilan, dapat membantu kita mengalokasikan sebagian peghasilan tetap untuk mengatasi pengeluarn secara rutin. Dengan mengutamakan pengeluaran secara rutin, semua kewajiban keuangan akan terpenuhi terlebih dahulu dan tidak tergiur belanja yang sifatnya pemborosan.

Kedua, membuat dana darurat. Siapa sangka dana darurat akan membantu keuangan kita terutama di akhir bulan. Dengan mengalokasikan sebagian dari penghasilan untuk membangun tabungan darurat yang setara dengan 3 – 6 bulan biaya hidup secara bertahap.

Ketiga, menginvestikan sejumlah uang yang kita miliki. Menyisihkan sebagian uang yang kita punya dengan cara menginvestikannya akan menambah pemasukan kita. Jika ingin manfaatnya yang lebih anda bisa membeli saham di sebuah perusahaan, itu akan menjamin keuangan anda.

Keempat, sebisa mungkin hindari hutang. Hutang dapat menjadi beban finansial yang berat, terutama jika memiliki penghasilan yang tidak stabil. Hindari penggunaan kartu kredit, dan jika terpaksa mencari alternatif lain seperti meminjam kepada teman atau saudara.

Terakhir yang menjadi pengendali dari keuangan ini adalah pikiran yang bijak. Sebelum mengeluarkan uang, alangkah baiknya anda berpikir terlebih dahulu, apakah sesuai dengan yang kita butuhkan atau tidak, jika tidak maka sebaiknya simpan saja uang anda.