, (Ronggo.id) – Pasien Rumah sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Tuban terpaksa dievakuasi ke luar gedung akibat gempa bumi yang mengguncang wilayah , Jumat (22/3/2024).

Berdasarkan keterangan resmi , baik pasien rawat inap maupun rawat jalan dievakuasi ke titik kumpul. Langkah ini sebagai bentuk kesiapsiagaan untuk mencegah dampak yang lebih signifikan.

“Setelah berkoordinasi dengan serta ceking struktur bangunan tidak ada kerusakan serius, sehingga pasien direkomendasikan untuk di kembalikan ke ruang perawatan,” tulis Tuban, dikutip 21.58 Wib.

BPBD Tuban mencatat, setidaknya ada 16 bangunan di Tuban yang terdampak gempa, selain rumah sakit, beberapa bangunan milik warga, rumah ibadah serta balai dilaporkan mengalami kerusakan.

Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Sudarmaji menyampaikan, sekitar pukul 15.52 Wib sempat terjadi gempa susulan berkekuatan M6.5 SR, lebih besar dari gempa sebelumnya yakni M6.0 SR.

Kendati demikian, ia menghimbau kepada masyarakat supaya tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh dengan berita hoax. Kemudian menjauhi bangunan yang konstruksinya rapuh yang rentan roboh.

“Mohon dijauhi bangunan-bangunan yang kelihatannya rentan dan membahayakan,” serunya.

Pihaknya akan terus melakukan monitoring di masing-masing kecamatan dan desa guna mendapatkan informasi dampak gempa. (Ibn/Jun).