, (Ronggo.id) – Dibutuhkan kesadaran semua pihak agar tidak memarkir kendaraanya disembarang tempat. Misal saja dibahu jalan, selain dapat memicu kemacetan juga tak jarang menjadi penyebab kecelakaan.

Salah satu bahu jalan di Tuban yang sering dijadikan langganan parkir sembarangan, yaitu disepanjang ruas jalan Grabagan-, tepatnya di selatan Kantor atau didepan King Warkop yang berada di Dusun Jati, Grabagan.

Truk-truk besar seringkali ditaruh berjam-jam dilokasi tersebut, padahal keberadaanya mengganggu jarak pandang pengguna jalan lain, bahkan tak jarang berakibat fatal. Seperti yang terjadi pada Sabtu (3/12/2022) sekitar pukul 19.00 Wib.

Sebuah sepeda motor Yamaha N-Max bernomor polisi S-6041-BX yang dikendarai oleh Dedi Yudianto (41), warga jalan Mastrip, Ledok Wetan, Kecamatan / terlibat tabrakan dengan truk Mitsubishi bernopol S-9465-UK yang dikemudikan oleh Sudarwito (36), warga , , .

Kapolsek Grabagan, Iptu Darwanto mengatakan, kecelakaan maut tersebut bermula ketika truk Mitsubishi berjalan dari arah selatan hendak ke utara dengan kecepatan tinggi. Namun tiba-tiba dari arah berlawanan, tepat didepan King Warkop muncul sepeda motor N-Max.

“Kebetulan saat bersamaan dari arah berlawanan muncul sepeda motor N-Max yang melaju dari arah utara menuju ke selatan dengan kecepatan tinggi pula,” ucapnya.

Iptu Darwanto mengungkapkan, diduga karena menghindari truk yang sedang terparkir disebelah , pengemudi sepeda motor N-Max lantas mengambil jalur ke kanan, sehingga tabrakan dengan truk Mitsubishi itupun tak terhindarkan.

“Pengemudi N-Max meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara, sedangkan sopir truk Mitsubishi langsung diamankan ke Mapolsek Grabagan,” ungkapnya.

Usai menerima laporan, anggota Kepolisian dari segera bergegas ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan membawa korban ke Puskesmas Rengel. Kemudian meminta keterangan saksi-saksi dan mengamankan sejumlah alat bukti.

Sementara itu, Angga (40), warga Kecamatan Grabagan menyebut, jika selama ini warga setempat maupun pengguna jalan kerapkali mengeluhkan keberadaan truk yang diparkir sembarangan di ruas jalan Grabagan – Semanding, sebab truk yang diparkir hampir memenuhi separuh badan jalan.

“Tentu sangat membahayakan, apalagi pada malam hari. Disamping minim lampu penerangan, truk yang terparkir juga tanpa disertai rambu-rambu maupun penanda,” ujarnya.

Dengan adanya kecelakaan yang baru saja terjadi, dia berharap aparat keamanan, dan pihak-pihak terkait mengedukasi ataupun menertibkan kendaraan-kendaraan yang diparkir disembarangan tempat.

“Jangan sampai peristiwa seperti itu kembali terulang, harapan kami pihak terkait lebih tegas memberikan himbauan kepada pemilik kendaraan,” pungkasnya. (Ibn/Jun).