TUBAN, (Ronggo.id) – Sempat sakit jelang berangkat ke Tanah Suci. Kepulangan Sunnah (58) Jemaah haji asal Desa Karangasem, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban disambut tangis haru anggota keluarga, Minggu (17/7/2022).
Setibanya turun dari bis rombongan, sunnah yang didorong menggunakan kursi roda tak luput dari ciuman dan pelukan hangat dari anak, cucu serta suami tercinta yang sudah menunggu dititik penjemputan yang berlokasi di Kompi Senapan C 521, Kelurahan Latsari.
Salah satu anak Sunnah yaitu Sucipto (38) mengaku amat bersyukur bisa bertemu kembali dengan orang tuanya, mengingat sebelum terbang untuk menunaikan rukun islam kelima, keadaan ibunya terpantau kurang sehat.
Ditambah lagi, ibunya terpaksa harus berangkat tanpa di temani sang ayah yang bernama Wagimen (65), yang batal melaksanakan ibadah haji karena terkendala usia. Sehingga hal tersebut membuat pihak keluarga yang ada di rumah selalu was-was.
“Sebelum berangkat haji, ibu memang sudah sakit dipersendian kaki atau otopedi. Karena niat hajinya kuat, alhamdulillah semua lancar dan pulang dengan selamat,” tuturnya.
Diketahui, berdasarkan surat Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kabupaten Tuban , sebanyak 592 jemaah haji asal bumi ronggolawe embarkasi Surabaya yang terbagi 2 kloter penerbangan diperkirakan tiba ke tanah air hari ini.
Namun, sebelum pulang ke titik lokasi penjemputan di Kompi Senapan C 521, rombongan jemaah haji terlebih dahulu landing / mendarat di Bandara Internasional Juanda. (Ibn/Jun).