BOJONEGORO, (Ronggi.id) – Jelang kedatangan jamaah haji, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro juga siagakan Tim Medis untuk menjaga kesehatan warganya usai melangsungkan ibadah di Tanah Suci Makkah.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Bojonegoro, Wenny Dyah Prajanti mengatakan, dalam menyambut kedatangan jamaah haji, Dinkes Bojonegoro telah menyiapkan 1 unit ambulan dengan 1 orang dokter, 2 orang paramedis perawat, hingga 2 orang petugas dari Dinkes setempat.
“Kita menggunakan 2 mobil, 1 mobil Dinkes dan 1 mobil ambulans. Nantinya kita ikut berangkat dari Kabupaten Bojonegoro ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya maupun sebaliknya,” ungkap Wenny Dyah Prajanti kepada awak media, Minggu (17/7/2022).
Pada momen tersebut, lanjutnya, jika ada jamaah yang membutuhkan perawatan medis hingga perlu ke rumah sakit, pihaknya akan langsung mengkoordinasikan dengan Rumah Sakit Haji Sukolilo Surabaya.
“Kalaupun ada jamaah haji kita yang memerlukan perawatan di rumah sakit, akan langsung koordinasikan dengan pihak rumah sakit. Tapi, mudah-mudahan tidak ada dan para jamaah sehat sampai rumah dalam kondisi sehat,” terangnya.
Tidak hanya di Asrama Haji Surabaya, di Pendopo Malowopati Bojonegoro juga telah disiapkan petugas medis. Diantaranya 1 tim P3K yang beranggotakan 3 orang dan disiagakan mulai 05.00 Wib hingga penjemputan jemaah haji selesai.
Perempuan yang akrab disapa dr Wenny ini juga menghimbau agar jamaah haji tetap menjaga stamina dan kesehatan pasca menjalankan ibadah haji dengan langsung beristirahat sesampainya di rumah. Jika memungkinkan, agar tidak menerima tamu dahulu selama 5 hari.
“Perlu dihimbau, jamaah haji setibanya di rumah agar langsung istirahat selama lima hari. Agar stamina dah kesehatan benar-benar fit, diharapkan tidak menerima tamu setelah lima hari,” pungkasnya. (Ags/Jun).
