TUBAN – Ronggolawe Pers Solidarity (RPS) bekerjasama dengan Puskesmas Montong, menggelar vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster yang berlangsung di Balai Wartawan Tuban, Sabtu (22/1/2022).
Terselenggaranya kegiatan vaksin yang menyediakan sebanyak 80 dosis untuk awak media di Tuban bersama keluarga ini juga di dukung oleh PT Semen Indonesia (SIG) Pabrik Tuban.
Dokter Fungsional Puskesmas Montong, Bisukma Yudha mengatakan, vaksin booster yang dilakukan kepada para jurnalis di Tuban beserta keluarga ini mengingat pekerjaan mereka yang setiap hari harus bersinggungan dengan orang lain atau narasumber untuk kebutuhan berita.
“Mengapa para jurnalis yang menjadi target utama kami, karena mereka yang pekerjaan sehari-hari seringkali berinteraksi dengan orang lain untuk mencari sumber berita. Maka itu, dengan adanya vaksin booster ini, kalangan jurnalis dapat lebih terlindungi dari Covid-19 khususnya varian Omicron yang saat ini telah menyebar di Indonesia,” ujar Dr. Biksuma Yudha.
Tidak hanya membawa vaksin jenis booster, tim tenaga kesehatan juga menyediakan vaksin dosis 1 dan 2. Hal ini lantaran, sebelum dilakukannya vaksin untuk jurnalis, para nakes juga terlebih dahulu berkeliling menyasar warga di tempat keramaian, seperti Supermarket hingga tempat umum lainnya.
“Sebelum suntik vaksin booster, peserta harus sudah mengikuti vaksin pertama dan kedua. Baru dapat divaksin ketiga atau booster minimal jangkauan enam bulan,” terangnya.
Ditempat yang sama, Ketua RPS Tuban, Khoirul Huda mengaku, jika vaksinasi penguat bagi pekerja media sangatlah penting, karena wartawan selalu berinteraksi dengan banyak pihak dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik.
“Melalui vaksinasi booster ini semoga para wartawan tidak mudah tertular virus corona. Vaksinasi jurnalis ini juga menyongsong peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022,” katanya.
Sementara itu, Publick Relation & CSR management Officer, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pabrik Tuban, Setiawan Prasetyo, mengungkapkan, Semen Indonesia (SIG) Pabrik Tuban, berkomitmen mendukung kegiatan vaksin yang merupakan program pemerintah.
“Sebagai perusahaan milik Negara, sudah menjadi tugas kami untuk mendukung setiap kebijakan yang sudah di programkan, seperti program vaksin booster ini,” katanya.
Menurut Setiawan, Awak media adalah kelompok yang aktif, dan bersinggungan langsung dengan banyak orang dalam proses kerjanya, mereka juga memiliki resiko cukup tinggi terhadap paparan covid karena harus menghadapi berbagai macam narasumber.
“Harapan kami, awak media sebagai mitra perusahaan tetap sehat, memiliki imun yang kuat untuk menghindari paparan virus covid 19,” pungkasnya.
