TUBAN, () – PT Tbk (SBI) meresmikan (DSST), Rumah Kreatif Tuwuh Mandiri (RKTM) serta menyalurkan beasisiwa pendidikan dan panen blewah banaran di Desa Karangasem, Kecamatan Jenu.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum , M Mahmud bersama sejumlah pejabat dan Forkopimca Jenu, juga General Manager Plant beserta kelompok masyarakat dampingan CSR di Ring 1 SBI Pabrik Tuban.

General Manager SBI Pabrik Tuban, Priyatno, dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud nyata dari komitmen SBI dalam mendukung pengembangan potensi generasi muda melalui olahraga dan pendidikan, memperkuat kolaborasi dan pengembangan komunitas lokal masyarakat di sekitar Pabrik,

“SBI terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan yang menyertakan masyarakat dari berbagai lapisan untuk mendorong kemandiran ekonomi masyarakat,” ujar Priyatno dalam keterangan tertulis yang diterima Ronggo.id, Rabu (4/9/2024).

Priyatno menambahkan dengan dukungan dari berbagai pihak, masyarakat Ring 1 SBI Pabrik Tuban dapat mencapai kesejahteraan yang berkelanjutan dan tumbuh menjadi masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

Ia menjelaskan, Dynamix Soccer School Tuban (DSST) hadir  untuk memfasilitasi anak-anak muda di sekitar Pabrik Tuban dalam penyaluran hobi dan bakat mereka dalam olah raga sepak bola. Saat ini, DSST memiliki 65 atlet yang berasal dari 6 desa di Ring 1 Pabrik Tuban. Para atlet ini dikelompokkan dalam beberapa kategori usia, yaitu 10 tahun, 12 tahun, dan 15 tahun. Pelatihan di DSST dipandu oleh para pemuda setempat yang direkomendasikan oleh kepala desa masing-masing.

Kemudian pelatihan sepak bola secara rutin dilakukan di tiga lapangan desa, yaitu di Desa Mliwang, Karangasem dan Merkawang dengan jadwal yang menyesuaikan dengan hari libur dan sore hari agar tidak mengganggu kegiatan sekolah peserta. Selain itu, program ini juga mencakup pemberdayaan pelatih untuk mendapatkan sertifikasi dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), yang diharapkan dapat mengatasi minimnya pelatih sepak bola bersertifikasi di area Tuban.

Selanjutnya, Blewah Banaran di tanam pada lahan seluas 4.000 m2 yang terletak di sekitar Waduk Kliter, Desa Karangasem, Kecamatan Jenu. Panen Blewah Banaran merupakan bagian dari program pemanfaatan air permukaan dan penyuburan tanah untuk pertanian berkelanjutan yang dijalankan oleh SBI. Program ini mengusung semangat konservasi dengan mereplikasi sistem pengairan yang telah sukses diterapkan di Desa Mliwang. Air permukaan untuk budidaya blewah ini diambil dari Waduk Kedung Kiter.

Penanaman blewah dilakukan secara tradisional, di mana petani menyimpan biji hasil panen untuk penanaman di musim selanjutnya, sehingga petani tidak perlu membeli bibit baru. Hasil panen blewah ini akan diolah menjadi produk turunan sebagai bagian dari program pemberdayaan masyarakat di Ring 1 SBI Pabrik Tuban. Program ini bertujuan untuk mendiversifikasi produk lokal yang dapat dikonsumsi menjadi makanan bergizi, khususnya bagi warga Desa Karangasem.

Tuwuh Mendhiri diinisiasi oleh Community Relations SBI Pabrik Tuban bersama Pusat Kegiatan Masyarakat (PKM) dengan pendampingan dari PT Shangkara Anugerah Langit. Tujuannya ialah memfasilitasi RKTM dalam pemberdayaan masyarakat dan kerjasama antar kelompok.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Pemda Tuban, M.Mahmud menyampaikan apresiasinya dan menyambut gembira atas upaya SBI secara konsisten berkontribusi pada pengembangan masyarakat khususnya di area Ring 1 SBI Pabrik Tuban. Dirinya juga menyoroti pentingnya sinergi dan kolaborasi berbagai pihak dalam meningkatkan kesejahteraan dan mendorong ekonomi masyarakat.

“Kami mengapresiasi dan berharap semua kegiatan bisa memberikan manfaat sebanyak banyaknya bagi  pengembangan masyarakat di sekitar Pabrik Tuban, mari kita semua bekerja sama,” pungkasnya. (Ibn/Jun).