, (.id) – Akhir-akhir ini media sosial Masyarakat ramai memperbincangkan fenomena yang terbang dari arah barat menuju ke timur. Diketahui kupu-kupu belerang atau yang sering disebut dengan kupu-kupu kuning tersebut berterbangan menghiasi langit di Bumi sekitar sepekan terakhir.

Bahkan dikutip dari group Facebook ‘Media Informasi Orang Tuban, salah satu akun yang bernama Lah memposting utasan dengan kalimat “kok akeh kupu-kupu kuning, tandane opo?” (Kok banyak kupu-kupu kuning, tandanya apa). Utasan tersebut diunggah pada Senin (29/10) kemarin dan sudah mendapatkan 154 suka dan 116 komentar.

Hingga kini, postingan tersebut ramai dibicarakan. Bahkan akun yang bernama Mochkmad Imamnf membalas utasan tersebut dengan kalimat “Iyo ehh uakih” (Iya ya, buanyak). Sementara para pengguna lain bernama Ceking menebak-nebak dengan mengatakan “iku tandane arep ape rendeng,” (itu tandanya mau memasuki musim hujan). Sependapat dengan Ceking, akun bernama Qomary Rebel mengatakan “Pergantian musim,”.

Sementara itu, Kepala Stasiun Kelas III Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika () Kabupaten Tuban, menjelaskan, fenomena tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh kupu-kupu untuk menemukan lingkungan hidup yang mendukung siklus hidupnya.

“Fenomena unik tersebut merupakan cara yang dilakukan oleh kupu-kupu tersebut untuk mencari lingkungan hidup yang mendukung siklus hidupnya,” jelas Zem saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (30/10/2024).

Pria kelahiran Papua tersebut menambahkan, alasan yang memicu segerombolan kupu-kupu untuk melakukan migrasi tersebut antara lain adalah karena adanya perubahan suhu, kelembapan udara maupun juga akibat dari pergantian musim yang akan melanda awal November nanti di Kabupaten Tuban.

“Fenomena banyaknya kupu-kupu yang berterbangan itu kemungkinan mencerminkan reaksi mereka terhadap adanya perubahan musim dari kemarau menuju musim hujan yang diprediksi akan terjadi awal November,” papar Zem.