TUBAN, (Ronggo.id) – Puluhan tukang bangunan dari luar kota melakukan kunjungan ke Pabrik PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Tuban untuk mengenal proses produksi semen ramah lingkungan, Senin (9/12/2024).
Dalam kesempatan itu, 60 tukang yang berasal dari Kabupaten Bojonegoro, Lamongan dan Jombang itu juga diberikan pelatihan untuk meningkatkan skill dibidang pembangunan, mulai dari demonstrasi dan praktek langsung mengenai aplikasi semen yang efektif dan efisien untuk pemasangan dinding, plesteran dan acian.
Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen SBI dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia, salah satunya dengan memperkuat kemitraan dengan para ahli atau tukang bangunan sebagai pengguna bahan bangunan.
Dalam sambutannya, General Manager SBI Pabrik Tuban, Priyatno menyampaikan apresiasi kepada para tukang atas dedikasinya dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas.
“Para ahli bangunan memiliki keahlian yang dipercaya oleh pemilik rumah atau pemilik proyek. Karena itu, kami ingin memperkenalkan secara langsung, bagaimana SBI memproduksi semen Dynamix, yang tidak hanya berkualitas, namun juga ramah lingkungan,” tuturnya.
Sebagai anak usaha Semen Indonesia Group (SIG) yang merupakan BUMN dan produsen semen terbesar di Indonesia, papar Priyatno, SBI memproduksi semen Dynamix dalam tiga varian, meliputi Dynamix Serba Guna, Dynamix Extra Power, dan Dynamix Masonry.
“Proses produksi dengan menggunakan bahan baku dan bahan bakar alternatif, serta teknologi terkini untuk mencapai efisiensi energi, membantu semen Dynamix menurunkan 32 persen emisi karbon lebih rendah dari semen konvensional. Semen Dynamix juga telah memperoleh sertifikasi Green Label dari Green Product Council Indonesia,” bebernya.
Melalui kegiatan ini, Priyatno berharap dapat membantu para tukang dalam meningkatkan keahliannya. Kegiatan ini juga diharapkan semakin memperkuat kemitraan untuk mendukung kebutuhan pembangunan di Tuban, dan khususnya di Jawa Timur.
“Kami berharap, sinergi antara SBI dan para ahli bangunan semakin kuat, untuk mewujudkan pembangunan yang berkualitas dari gabungan keahlian dan produk yang bertanggung jawab hasil karya anak bangsa,” tutupnya.
Salah satu tukang dari Bojonegoro, Imam mengungkapkan rasa bangganya karena diberikan kesempatan untuk melihat langsung proses produksi semen Dynamix. Ia juga mengucapkan terima kasih atas pelatihan yang diberikan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, selain menambah pengetahuan seputar semen juga untuk meningkatkan kualitas bangunan serta kekompakan bagi para tukang,” ungkapnya.
Sementara itu, tukang asal Jombang, Karaman mengaku sudah berpengalaman menggunakan semen Dynamix Serba Guna. Menurutnya, semen hasil produksi SBI ini sangat berkualitas.
“Saya sudah lama pakai Dynamix Serba Guna, kualitasnya memang bagus, lebih kuat, terutama untuk pengecoran,” ujarnya. (Ibn/Jun).