TUBAN, (Ronggo.id) – Kurang lebih 3 hektar lahan hutan jati yang berlokasi di Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, hangus terbakar. Penyebab kebakaran diduga karena ulah oknum yang tidak bertanggungjawab.
Kebakaran yang melanda Kawasan hutan jati di petak 80 c1, dengan luasan baku 10.3 hektar Rencana Pengelolaan Hutan (RPH) Pakah, Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Plumpang, Kawasan Pemangku Hutan (KPH) Tuban itu mulai terjadi sekitar pukul 12.05 Wib, Senin (26/9/2022).
Banyaknya ranting dan dedaunan yang kering menyebabkan titik api semakin cepat meluas. Bahkan, lokasi hutan yang berada dekat jalan raya ditambah dengan tiupan angin yang kencang membuat kepulan asap sempat mengganggu para pengendara.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Tuban, Sutaji mengatakan, 15 menit kemudian pihaknya baru menerima laporan adanya peristiwa tersebut dari masyarakat.
“Kami menerima laporan dari masyarakat dan diminta untuk membantu memadamkan,” kata Sutaji.
Dijelaskan oleh Sutaji, usai mendapat laporan, petugas Satpol PP dan Damkar segera bergerak menuju ke lokasi kejadian guna melakukan upaya pemadaman api. Setidaknya 3 unit mobil Damkar diterjunkan, masing-masing dari Pos Induk dan Pos Rengel.
Kendati begitu, lanjut sutaji, tidak semua titik lokasi yang terbakar mudah dijangkau mobil Damkar, hal itu membuat petugas sempat mengalami kesulitan dalam memadamkan api.
“Karena terkendala medan, sehingga dilakukan pemadaman dengan cara manual, yaitu dengan memotong atau memutus perambatan api,” terangnya.
Kobaran api baru benar-benar dijinakan sekitar pukul 15.10 Wib, sekaligus diakhiri dengan pembasahan untuk memastikan tidak ada sisa-sisa api yang bisa memicu peristiwa kebakaran baru. (Ibn/Jun).
