TUBAN, (Ronggo.id) – Kampanye pasangan Calon Presiden (Capres) – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) di Kabupaten Tuban pada (29/12/2023) lalu menyisakan polemik.
Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyebut kampanye yang dilaksanakan di Tuban sempat mengalami kendala, dikarenakan Anies Baswedan kesulitan mendapatkan lokasi pendaratan.
“Kemarin saya dengar, karena pendaratan Mas Anies di Tuban butuh lapangan, kita pinjam lapangan Semen Indonesia, nggak berani ngizinin. Kita pinjam halaman Polsek Polres, nggak diizinin,” beber Cak Imin kepada awak media di Kampung Nelayan Kali Adem, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (2/1/2024) dikutip dari akun YouTube Kompas.
Menurut Cak Imin, seharusnya semua fasilitas milik negara terbuka untuk sekedar pendaratan, sehingga proses kampanye dapat berjalan sukses sebagaimana mestinya.
“Kalau nggak bisa mendarat jauh letaknya ya akhirnya suksesnya kampanye terganggu,” ujarnya.
Ketua Umum PKB itu menegaskan, tahapan kampanye Pemilu bukanlah agenda kontestan, melainkan agenda nasional yang harus didukung seluruh pihak.
“Saya berharap semua aparat penegak, pemda mendukung proses kampanye. Memberikan dukungan kesuksesan kampanye,” pintanya.
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari Semen Indonesia maupun dari Polres Tuban.
Sebatas di ketahui, saat kampanye di Tuban, pasangan yang mengusung perubahan itu menghadiri Halaqoh dan Dialog Kebangsaan di Ma’had Bahrul Huda Tuban. Dilanjutkan berdialog bersama para nelayan dan petani di Yayasan Mangrove Center, di Kecamatan Jenu. (Ibn/Jun).
