TUBAN, (Ronggo.id) – Sejumlah desa yang tersebar di 2 kecamatan di Kabupaten Tuban rencananya bakal terdampak pembangunan jalan bebas hambatan atau Tol Gresik – Tuban.
Adapun desa tersebut, meliputi Desa Compreng, Widang, Banjar, Tegalsari dan Kedungharjo yang berada di Kecamatan Widang. Kemudian satu desa di Kecamatan Plumpang, yakni Desa Penidon.
Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kabupaten Tuban, Esti Surahmi mengatakan pembangunan Tol Gresik – Tuban yang masuk daftar Proyek Strategis Nasional itu baru tahapan konsultasi publik sosialisasi kerangka acuan penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).
Sosialisasi yang berlangsung di Kantor Kecamatan Widang melibatkan Forkopimca Widang dan Plumpang serta perwakilan OPD Terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten Tuban, Senin (5/11/2022).
“Prosesnya masih lama, kita mendatangkan tim teknis untuk menyerap aspirasi dalam rangka menyusun kerangka acuan dan studi dokumen Amdal,” katanya.
Esti menjelaskan, demi menunjang pembangunan proyek, mulai dari penyusunan rencana Amdal dan segala tahapan lainya akan dilakukan secara kolaboratif. Untuk itu lanjut Esti, ia berharap, agar rencana pembangunan Tol Gresik – Tuban berjalan lancar.
“Rencananya pembangunan kontruksinya diperkirakan mulai 2025-2026. Jadi terkait pembebasan lahan masih lama,” terangnya.
Diketahui, jalan Tol Gresik-Tuban rencananya merupakan sambungan jalan tol Demak-Tuban dan Ngawi -Tuban. Diharapkan dengan pembangunan akses bebas hambatan tersebut bisa memberikan manfaat, khusunya di sektor ekonomi.
“Tentunya akan berdampak bagi kemudahan akses ekonomi masyarakat dan mempermudah pergerakan barang dan jasa,” tandasnya. (Ibn/Jun).