TUBAN, (Ronggo.id) – Di Tahun 2022 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menggelontorkan anggaran sebesar 3,85 milyar untuk membangun Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi warga miskin.
Anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2022 itu digunakan untuk membangun sebanyak 77 RTLH yang tersebar di 3 kelurahan dan 12 desa di 17 kecamatan di Tuban.
Salah satu desa yang mendapat jatah bantuan RTLH ialah Desa Kebomlati, Kecamatan Plumpang, dengan jumlah 13 rumah.
Kepala Desa Kebomlati, Munijan, menyampaikan terima kasih atas bantuan RTLH bagi warganya, apalagi pihaknya ikut dilibatkan dalam hal proses pengajuan warga penerima RTLH sesuai dengan syarat dan pertimbangan lain, sehingga program tersebut tepat sasaran.
“Alhamdulillah, bantuan ini tepat sasaran dan sangat membantu warga desa kami,” katanya, Jumat (18/11/2022).
Kedepan, kata Munijan, program Pemkab Tuban melalui Dinas PUPR PRKP Tuban tersebut dapat terus dilaksanakan dan ditambah jumlah penerima manfaatnya.
Disamping itu, pihaknya berharap agar dilibatkan dalam proses pengawasan pembangunan. Mengingat saat ini pihaknya tidak bisa melakukan intervensi pengawasan lantaran terkendala kewenangan.
“Tujuannya, agar pemerintah desa dapat memantau perkembangan dan memastikan kesesuaian hasil dari program RTLH itu sendiri,” tuturnya.
Seorang warga penerima bantuan RTLH di Desa Plumpang, Siti Musyarafah, merasa senang atas bantuan tersebut, apalagi tanpa dipungut biaya sepeserpun. Ia mengaku, sebelum dibangun, rumah yang selama ini ditempati bersama suami dan anaknya hanya berdinding bambu dan beralaskan tanah saja, dan seringkali bocor saat musim hujan tiba.
“Bangunan rumahnya sangat bagus dan nyaman. Terima kasih kepada Mas Bupati dan perangkatnya atas bantuan yang diberikan,” ucap Siti Musyarafah.
Ditempat lain, Nuryatin, warga Desa Tunah, Kecamatan Semanding yang juga menerima bantuan RTLH dari Pemkab, ia bersyukur karena berkat program tersebut, kini bisa tinggal dirumah yang lebih layak.
“Alhamdulillah, sekarang rumahnya lebih layak untuk ditempati dan tidak dipungut biaya sama sekali,” ujarnya. (Ibn/Jun).
