TUBAN, (Ronggo.id) – Seorang nasabah bank BNI bernama Dwi Ratnawati (36) warga Desa Dawung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban tak bisa menyembunyikan kekecewaanya, usai uang tabungan miliknya senilai 40 juta lenyap dalam waktu sekejab.
Nasib apes yang menimpa Dwi Ratnawati bermula, ketika perempuan yang biasa dipanggil Dwi melakukan transaksi di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BNI yang terletak di jalan Pahlawan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Selasa (26/7/2022).
Diceritakan oleh Dwi, ketika berada ruang ATM, kartu ATM BNI miliknya ternyata sulit dimasukan. Saat bersamaan tiba-tiba seorang pria mengenakan baju putih berpostur tinggi dan berkulit bersih datang menawarkan bantuan untuk memasukan kartu.
“Setelah itu memang kartu ATM nya agak bisa masuk, akan tetapi di layar ada tulisan kartu ATM tidak berfungsi, padahal PIN nya sudah benar. Kayaknya kartu ATM saya sudah diganti dengan kartu yang lain,” tutur Dwi kepada awak media, Rabu (27/7/2022).
Merasa ada yang tidak beres, lanjut Dwi, dalam kondisi panik dirinya lantas bergegas melaporkan kejadian yang dialami ke Kantor BNI terdekat. Hasilnya petugas bank menyebut jika saldo direkeningnya masih utuh.
“Kata Customer Service, uang tabungan saya masih dalam keadaan aman dan masih utuh. Memang transaksi terakhir hari minggu,” tambah Dwi menirukan penjelasan Customer Service bank BNI Tuban.
Dua menit kemudian, dirinya dikejutkan dengan notifikasi yang diterima melalui SMS Banking, bahwa terdapat transaksi senilai 40 juta dari rekeningnya ke rekening bank yang lain.
“Pas laporan ke BNI, kenapa ATM saya tidak langsung diblokir, itu yang saya sayangkan dan kecewa dari bank BNI,” ujarnya dengan nada penuh emosi.
Peristiwa itupun akhirnya dilaporkan ke Kepolisian Polres Tuban, Dwi berharap kasus tersebut segera terungkap dan pelaku mendapat hukuman yang setimpal supaya tidak ada lagi korban-korban selanjutnya. (Ibn/Jun).