TUBAN, (.id) – Ribuan anak yatim piatu dan dhuafa di Tuban terima santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Timur. Kegiatan yang diberi tema Gebyar Santunan 2000 Yatim Piatu dan Dhuafa tersebut berlangsung di GOR Rangga Jaya Anoraga, kabupaten setempat, Kamis (30/3/2023), sore.

Dalam acara tersebut, turut dihadiri Gubernur Jawa Timur, bersama Bidang SDM, Keuangan dan Umum Baznas RI, Kol (Purn) Drs. Nur Chamdani, , Muhammad Roziqi dan Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky serta Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan .

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh Garda Penanganan , , serta Garda Pengentasan Kemiskinan di atas dukungan dan partisipasi dari semua elemen masyarakat, sehingga tercipta keberhasilan dalam penyelenggaraan program pembangunan di wilayah Pemrov Jatim, khususnya Pemerintah Kabupaten Tuban.

“Peran aktif tenaga kesehatan bersama Pemerintah Daerah dan TNI-Polri dalam mencegah serta menanggulangi Covid-19 mampu membawa indikator Indeks Pembangunan Masyarakat, juga terlepas dari wabah sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dalam menekan angka stunting,” ucap Gubernur Khofifah.

Dilain sisi, peningkatan pertumbuhan ekonomi demi menekankan angka kemiskinan menjadi program prioritas Pemprov Jatim bersama 38 Kabupaten/Kota. Kolaborasi lintas sektoral, tidak terkecuali Baznas menjadi modal penting yang harus dilaksanakan. Langkah tersebut turut diiringi doa dari warga Jatim serta anak yatim-piatu dan dhuafa.

Mantan Menteri Sosial ini juga berharap masyarakat Jawa Timur terus memberi kepercayaan kepada Baznas untuk mengelola zakat, infaq, dan shodaqohnya. Hal tersebut sebagai bentuk kesholehan sosial yang perlu dimaksimalkan pada Bulan Ramadan.

“Kegiatan seperti ini harus terus ditingkatkan setelah bulan Ramadan. Tujuan akhirnya peningkatan kesejahteraan warga Jawa Timur,” pintanya.

Ditempat yang sama, Ketua Baznas Jatim, KH. Muhammad Roziqi, mengatakan, kegiatan ini menjadi rangkaian Safari Ramadan Gubernur Jatim. Semoga dengan adanya kegiatan santunan membawa berkah bagi masyarakat dan Pemkab Tuban.

“Semoga doa dari 2000 anak yatim piatu dan dhuafa ini bisa mengiringi pembangunan di Kabupaten Tuban,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menuturkan pembangunan di Kabupaten Tuban melibatkan lintas sektoral. Kesuksesan penyelenggaraan program pembangunan berkat partisipasi masyarakat, perusahaan, organisasi agama, kepemudaan dan kemasyarakatan.

“Tidak terkecuali dukungan dan sinkronisasi program Baznas Tuban,” terang .

Mas Lindra menerangkan Pemkab Tuban bersama Baznas Tuban memberikan atensi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai program pengembangan dan pemberdayaan. Diantaranya, program Tuban Berdaya hingga peluncuran Ternak Barokah.

Bersama Pemkab Tuban, Baznas Tuban siap bersinergi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tuban. Sejalan dengan tujuan tersebut, Baznas Tuban memiliki program yang terbagi dalam 5 kelompok, yaitu Tuban Berdaya (bidang ekonomi), Tuban Peduli (bidang sosial), Tuban Cerdas (bidang pendidikan), Tuban Sehat (bidang Kesehatan), dan Tuban Takwa (bidang keagamaan dan dakwah).

“Harapannya, mampu mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi dan mengurangi angka kemiskinan,” pungkasnya. (Ibn/Jun).

Dapatkan Berita Terupdate RONGGO ID di: