TUBAN, (Ronggo.id) – Progress Perbaikan Jembatan Dam Seng di Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban sudah dilakukan tahap pemasangan tiang pancang sebanyak 32 titik.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (PUPR PRKP) Tuban Basdi mengatakan, setelah pemasangan tiang pancang maka tahap selanjutnya yaitu pemotongan bagian sisa tiang pancang.
“Saat ini sedang dilakukan pemasangan alas jembatan,” kata Basdi.
Basdi mengemukakan, sesuai kontrak kerja proses pengerjaan Jembatan Dam Seng yang menjadi penghubung desa-desa di Kecamatan Singgahan, Senori, dan Parengan itu dimulai 20 Juni hingga 16 Desember tahun 2023 dengan anggaran Rp1,85 miliar yang bersumber dari APBD 2023.
“Selama proses penggantian jembatan Dam Seng telah disiapkan jalan darurat agar dapat dilintasi masyarakat. Diharapkan pengguna jalan berhati-hati selama melintas jalan darurat,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, kondisi jembatan Dam Seng memang sudah rusak. Kemudian intensitas curah hujan tinggi, membuat aliran Kali Kening ini tinggi dan terus menggerus tanah. Jembatan tersebut ambrol usai diterjang luapan banjir Anak Sungai Bengawan Solo. (Ibn/Jun).
