BOJONEGORO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro bersama Tim SAR Surabaya melakukan pencarian seorang pria bernama Ahmad Taufiq (32), warga Dusun Dondong, Desa Gedungarum, Kecamatan Kanor, yang diduga tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Selasa (24/5/2022).
Kasi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Bojonegoro, Agus Purnomo mengatakan, kabar hilangnya korban diketahui oleh warga setempat bernama Sulami (52), sedang duduk termenung di pinggir Bengawan Solo pada Senin (23/5) lalu sekitar pukul 16.00 Wib.
“Kami mendapatkan laporan dari Pemerintah Desa bahwa ada orang hilang disekitar Sungai Bengawan Solo, sehingga kami langsung melakukan assesment dan memulai pencarian korban,” ungkap Agus Purnomo saat dikonfirmasi Ronggo.id.
Keterangan saksi juga diperkuat dengan adanya sepasang sandal diduga milik korban yang ditemukan tidak jauh dari lokasi dimana korban diketahui sebelum akhirnya menghilang.
“Tim langsung kami sebar disejumlah titik, baik disekitar area bantaran sungai hingga beberapa meter ke tengah Sungai Bengawan Solo,” jelasnya.
Upaya pencarian korban hari ini, lanjut Agus Purnomo, masih nihil. Tim SAR gabungan masih akan melakukan pencarian hingga batas waktu yang belum ditentukan.
“Hari ini upaya pencarian masih belum membuahkan hasil. Kami akan melanjutkan pencarian korban besok dengan radius yang lebih jauh lagi,” pungkasnya. (Ags/Jun).