TUBAN, (Ronggo.id) – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban menggelar Mimbar Demokrasi bertajuk Mahasiswa Mengawal Pemilu Damai Tanpa Provokasi, Sabtu (23/12/2023) sore.
Selain orasi kebangsaan, agenda yang berlangsung di Halaman Kampus IAINU Tuban ini diisi pembacaan puisi dan pertunjukan grup musik akustik dakwah.
Presiden BEM IANU Tuban, Inayah menyatakan, agenda ini untuk menyerukan kepada para mahasiswa agar turut berperan aktif mengawal dan mensukseskan Pemilu 2024.
“Sebagai kaum intelektual, mahasiswa diharapkan ikut memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang cenderung provokatif,” tuturnya.
Menurut Inayah, di waktu – waktu krusial menjelang pesta demokrasi 5 tahunan seperti saat ini, di media sosial banyak dijumpai black champaign maupun ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah masyarakat.
“Harapan kami semua lebih bijak dalam mengelola informasi yang berkembang yang belum tentu kebenarannya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III IAINU Tuban, Supriyanto menerangkan, melalui Mimbar Demokrasi ini IAINU Tuban ingin berkontribusi, memberikan pendidikan kepada pemilih pemula bahwa Pemilu adalah pesta demokrasi yang harus dilaksanakan dengan riang gembira.
“Para mahasiswa IAINU Tuban telah sepakat untuk mengawal pesta demokrasi dengan damai,” tegasnya.
Supriyanto menyebut, lebih dari 50 persen pemilih pada Pemilu 2024 adalah anak muda yang tentunya sangat diperhitungkan oleh para peserta Pemilu. Karenanya, suara yang begitu besar ini diharapkan dapat merubah arah kebijakan Indonesia untuk 5 tahun kedepan.
“Semoga kita generasi Z tidak salah langkah, tidak latah dan cerdas dalam memilih calon pemimpin sesuai dengan hati nurani,” ucapnya. (Ibn/Jun).
