– Satuan Lalu Lintas (Satlantas) gelar operasi Vaksinasi On Mobile (SINOM) yang menyasar anak-anak usia 6 tahun di TK Roudlotul Athfal (RA) Muslimat , Selasa (25/01/2022).

Berbagai upaya dilakukan untuk membujuk anak-anak tersebut agar mau divaksin, ialah dengan memberikan sosialisasi serta pemahaman bahwa suntik vaksin tidaklah sakit. Sebagai upaya pendekatan untuk mengalihkan ketegangan mereka, petugas menghibur anak-anak dengan boneka, bernyanyi bersama hingga badut polisi.

, mengatakan, kegiatan hari ini kaitannya dengan program , yakni Vaksinasi On Mobile atau SINOM yang menyasar anak-anak.

“Jadi kita memberikan sosialisasi dan edukasi kepada anak-anak TK untuk vaksin, sehingga saat mereka di vaksin tidak ketakutan,” kata AKP Arum Inambala.

Kegiatan serupa dengan menyasar anak-anak ini akan terus dilakukan oleh . Hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam rangka memutus rantai penyebaran . Dalam pelaksanaan suntik vaksin ini, orang tua juga wajib hadir untuk menyaksikan anaknya divaksin.

“Memang kebanyakan anak-anak takut dengan jarum suntik. Tapi alhamdulillah, mayoritas anak-anak ini tadi tidak menangis saat suntik vaksin,” terangnya.

Adapun dalam pelaksanaan vaksin program SINOM ini akan terus berlangsung dan mencari sekolah-sekolah yang belum mendapatkan vaksinasi. Khususnya untuk usia TK sederajat.

“Hari ini ada 4 sekolah TK yang kita lakukan vaksinasi. Kami juga berharap melalui program SINOM ini, semua anak-anak diusia sekolah, mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA mendapatkan vaksinasi,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Sekolah RA , Mimin Kudrotul Wadihat memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Satlantas Polres Tuban yang telah datang ke sekolah dan memberikan vaksin kepada anak didiknya dengan bekal badut dan boneka yang membawa keceriaan.

“Terima kasih kepada bapak ibu Polisi yang berkenan memberikan vaksin kepada anak-anak kami. Dan alhamdulillah anak-anak ini senang dan tidak nangis saat suntik vaksin,” ungkap Mimin.

Vaksinasi yang berlangsung hari ini juga mendapatkan support dan dukungan dari orang tua wali murid. Adapun anak-anak yang telah divaksin juga mendapatkan surat vaksin dibuktikan dengan data dari Kartu Keluarga (KK).

“Para orang tua juga sangat mendukung adanya vaksinasi ini. Terbukti semua orang tua ikut mendampingi anak-anak mereka,” jelasnya.

Sementara itu, Nafisah (27) orang tua murid ini mengaku sangat terbantu dengan adanya vaksinasi ini, apalagi vaksin ini juga sudah menjadi ketentuan pemerintah, termasuk sekolah yang saat ini mulai menerapkan belajar tatap muka.

“Yang pasti kami sebagai orang tua sangat senang dan terbantu dengan adanya vaksinasi ini. Selain demi menjaga mereka dari ancaman virus Covid-19, juga bisa menambah imun anak biar tidak mudah sakit,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terupdate RONGGO ID di: