TUBAN, (Ronggo.id) – Jatah kursi PKB di DPRD Tuban terancam berkurang digelaran Pemilu serentak 2024 ini. Diperkirakan hanya mampu mempertahankan 10 hingga 12 kursi dari 16 kursi pada Pileg 2019 silam.
Situasi ini berbanding terbalik dengan Partai Golkar yang digadang-gadang bakal menambah raihan kursi sekaligus menghentikan dominasi PKB yang sudah dua kali berturut-turut menjadi pemenang pileg.
Ketua DPC PKB Tuban, Miyadi mengemukakan, kekuatan logistik menjadi faktor dominan yang mempengaruhi suara PKB. Kemampuan logistik Caleg PKB dinilai tak sebanding dengan caleg yang diusung partai pemenang Pilkada 2020.
“Kemampuan logistik PKB terbatas. Sementara Golkar logistiknya tidak berseri,” bebernya, Senin (19/2/2024).
Politisi senior itu kembali menegaskan, shodaqoh politik yang dikeluarkan PKB hanya diangka Rp 50 ribu. Sedangkan, Golkar disebut oleh Miyadi mampu menebar shodaqoh politik, mulai Rp100 hingga 200 ribu.
“Sama-sama shodaqoh politik, cuma kekuatannya tidak seimbang,” tegas pria yang juga Ketua DPRD Tuban.
Diungkap Miyadi, jika sekarang ini masyarakat cenderung untuk menyalurkan suaranya kepada para caleg maupun partai politik yang memberikan shodaqoh politik dengan nominal yang lebih tinggi.
“Memang perilaku masyarakat sekarang mana yang memberi dan lebih besar nilainya itu yang dipilih,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Golkar Tuban, Suratmin seolah enggan untuk menanggapi pernyataan yang dilontarkan Miyadi. Caleg asal Kecamatan Kerek itu mengaku saat ini masih fokus terhadap rekapitulasi surat suara yang tengah berlangsung.
“Tak fokus di penghitungan ini dulu nggih,” ujar caleg yang maju di Dapil I, Merakurak, Tuban, Kerek dan Motong itu.
Sebelumnya, Suratmin menyatakan, capaian Golkar pada pemilu kali ini tak luput dari peran Ketua DPD Golkar Tuban, Aditya Halindra Faridzky yang kini menjabat Bupati Tuban.
Menurutnya, bupati muda yang akrab disapa Lindra itu telah berhasil merealisasikan harapan masyarakat kendati belum genap 3 tahun menjabat.
“Walaupun masih belum 100 persen, namun Mas Bupati (Aditya Halindra Faridzky) akan terus berusaha agar Tuban semakin baik,” tuturnya. (Ibn/Jun).
