, () – Ribuan Calon Jamaah Haji (CJH) asal mengikuti kegiatan Manasik Haji Massal Kedua yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban yang dipusatkan di Graha Sandya, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak.

Pada momen haji tahun ini, terdapat seorang jamaah perempuan, asal Kecamatan Rengel yang usianya lebih dari 90 tahun, tepatnya mencapai 96 tahun. Ada pula jamaah termuda berusia 19 tahun.

Pranata Humas Laidia Maryati membenarkan adanya jamaah tertua yang berusia sekitar 96 tahun bernama Wiji asal Kecamatan Rengel, dimana peserta tersebut saat ini hadir mengikuti manasik Haji.

“Iya, jamaah tertua itu asal Kecamatan Rengel dan termuda asal Kecamatan Plumpang. Keduanya sama-sama perempuan,” ungkap Laidia Maryati kepada Ronggo.id, Kamis (2/5/2024).

Meski usianya terbilang tua, namun jamaah perempuan bernama Wiji itu masih sanggup melakukan kegiatan tanpa bantuan peralatan perjalanan, seperti kursi roda maupun pendampingan dari petugas.

“Kalau orangnya sehat. Malah kata rekan-rekannya, Bu Wiji kondisinya segar bugar,” terangnya.

Sementara salah seorang jamaah termuda, lanjut Laidia, berusia 19 tahun. Namun ia lupa menyebut nama CJH tersebut, lantaran kesibukannya dalam mempersiapkan keberangkatan para jamaah.

“Tadi sempat ketemu dia, tapi lupa sama namanya,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Laidia Maryati menyebutkan bahwa sebanyak 1150 CJH dari 1163 peserta yang ikut dalam kegiatan Manasik Haji Massal Kedua hari ini, mengikuti sejumlah rangkaian latihan, seperti lempar jumroh, lari sa'i dari bukit shafa ke marwah dan tawaf atau keliling ka'bah.

Para CJH juga mengenakan pakaian seperti layaknya ibadah haji di Makkah. Hanya saja, terdapat beberapa peserta Manasik Haji Massal mengenakan seragam batik nasional berwarna hijau yang seharusnya dikenakan saat berada di tanah suci.

Sayangnya, terdapat sejumlah Calon Jamaah Haji yang absen dalam kegiatan tersebut, dimungkinkan masih ada beberapa urusan lain yang harus diselesaikan.

Perlu diketahui, CJH akan diberangkatkan serentak dari halaman Kantor pada 13 Mei 2024 mendatang. Akan tetapi, menurut informasi yang diterima Ronggo.id, akan ada tambahan jamaah yang akan diberangkatkan dengan kloter terpisah. (AN/Jun).

Ikuti Berita dan Artikel terbaru Ronggo.id di GOOGLE NEWS