, (Kondisi trotoar di wilayah , memprihatinkan. Fasilitas yang diperuntukan bagi pejalan kaki tersebut mengalami kerusakan cukup parah.

Ironisnya, trotoar yang rusak berada tak jauh dari kantor kecamatan setempat dan pusat keramaian. Tentu saja, selain dapat membahayakan pejalan kaki, juga memunculkan kesan kumuh.

Pantauan dilokasi, dibeberapa titik, terlihat trotoar ambrol dan banyak yang berlubang. Sayangnya lubang-lubang tersebut dibiarkan terbuka.

Markonah, warga setempat menyayangkan trotoar yang rusak tak kunjung diperbaiki. Padahal menurutnya, kondisi tersebut sudah berlangsung lama.

“Setidaknya trotoar yang berlubang ditutup dulu atau diberi tanda, agar pejalan kaki tahu bahwa disitu ada lubang, sehingga tidak terperosok,” katanya, Kamis (2/3/2023).

Sementara itu, , Joko Suprianto mengungkapkan, bahwa perbaikan trotoar telah diusulkan kepada dinas teknis melalui forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam).

“Semoga dalam waktu dekat segera ditangani. Paling lambat tahun 2024,” ungkap Joko Suprianto.

Saat ditanya, apakah trotoar yang berlubang ada rencana untuk ditutup sementara waktu sembari menunggu perbaikan dari dinas terkait, mantan Sekcam Parengan itu menyebut, jika pihaknya tidak memiliki anggaran.

“Tentu kewenangan kami hanya usulan. Kecamatan tidak punya tenaga tehnis dan anggaran untuk mengerjakan,” tandasnya. (Ibn/Jun).

Dapatkan Berita Terupdate RONGGO ID di: