, () – Salah seorang siswa SDN di Kabupaten Tuban berhasil meraih juara tiga Tingkat SD/MI se Jawa Timur. Prestasi tersebut tidak hanya membuat pihak sekolah maupun orang tua bangga, namun juga dapat meningkatkan literasi membaca pada anak. Kamis (18/7/2024).

Ialah Bahira Ramadhani Azzahra Mauluda, siswi kelas 5 asal SD Negeri Ronggomulyo 01 ini berhasil meraih juara 3 lomba Bertutur tingkat Provinsi, dimana Bahira panggilan akrabnya ini sebelumnya mampu meriah juara lomba Bertutur tingkat kabupaten.

Orang tua Bahira Ramadhani Azzahra Mauluda, Arumi mengemukakan, jika anaknya dibantu berlatih di rumah saat mempersiapkan diri ke jenjang provinsi.

“Kebetulan saya juga membantu penguatan materi bertutur anak saya untuk persiapan ke tingkat provinsi kemarin,” kata Arumi kepada Ronggo.id, Senin (15/7) lalu.

“Kemarin sebenarnya kita sedikit ada miss mengenai alat peraga. Waktu seleksi kabupaten memang Bahira menang menggunakan alat peraga, tapi sampai di sana ternyata hanya boleh berseragam dan tidak menggunakan alat peraga. Ada yang hanya menggunakan selendang saat performa, padahal penampilannya bagus, tapi akhirnya tetap didiskualifikasi,” terangnya.

Lanjut Arumi saat menjelaskan ketika proses lomba tingkat provinsi berlangsung, putrinya sempat kaget saat mendapati aturan peserta yang berubah. Tiba-tiba, peraturannya dilarang menggunakan alat peraga dan hanya boleh berseragam.

Ia terus memotivasi dan mempersiapkan mental Bahira agar bisa memegang komitmen dan membangun rasa percaya diri yang lebih kuat lagi.

“Awalnya saya hanya menyampaikan komitmen ke Bahira bahwa dia sudah mewakili Kabupaten Tuban, dan untungnya dia sangat siap. Kebetulan anaknya juga sudah memiliki pembawaan yang percaya diri, tapi memang dia vokalnya tipis. Kalau kendala lainnya memang masalah waktu saat penampilan, sangat kami perhatikan agar tidak melebihi dari 8 menit,” tandasnya.

Di tempat yang sama, kepala SDN Ronggomulyo 01, Sumilah, menambahkan bahwa materi bertutur sudah masuk dalam kegiatan ekstrakulikuler siswa di sekolah.

“Di sekolah ada materi literasi yang didalamnya juga termasuk pembelajaran bertutur. Bahkan, ada ekstranya juga di sini, yang membimbing ya Bu Arumi. Waktu di sana kemarin, Rara tampil dengan pembawaan yang asli anak-anak, karena memang cara berceritanya seperti anak-anak. Terkadang ada yang gaya berceritanya seperti orang dewasa,” kata Sumilah.

Sumilah berharap agar siswa lainnya juga bisa berprestasi dan untuk Bahira bisa menerima penghargaan dari .

“Kebetulan anak-anak sini mental juaranya sudah ada. Biasanya nanti kalau setelah upacara 17 Agustus ada kehormatan bagi siswa-siswi berprestasi, harapannya nanti ada penyerahan penghargaan dari Mas Bupati,” tandasnya. (AN/Jun).

Dapatkan Berita Terupdate RONGGO ID di: