SITUBONDO, (Ronggo.id) – Kenakan baju adat Nusantara, SMAN 1 Situbondo gelorakan semangat sumpah pemuda yang juga bertepatan dengan bulan bahasa, Senin (30/10/2023).
Martha Mila Sughesti kepala sekolah SMAN 1 Situbondo mengatakan, Peringatan sumpah pemuda dengan cara memakai baju adat merupakan pertama kali dilakukan di Sekolah tersebut. Hal tersebut menunjukan bahwa kami cinta terhadap bangsa dan tidak pernah lupa dengan budaya bangsa
“Ini yang pertama kali di SMAN 1 sebelumnya belum ada, jadi biarlah anak-anak bisa menghargai budaya bangsa,” ujarnya.
Kehadiran wali murid dalam kegiatan peringatan sumpah pemuda itu, masih kata Martha bukanlah hal baru karena memang SMAN 1 Situbondo mengijinkan orang tua datang langsung sekolah untuk melihat putra-putrinya beraktifitas, dan hal tersebut dilakukan setiap minggu.
“Kalau orang tua hadir itu memang setiap minggu kami buka kesempatan kepada orang tua murid untuk melihat dan mengecek langsung putra-putrinya belajar disekolah, jadi orang tua bisa tau apa yang dibutuhkan oleh anaknya,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga disebutkan jika terdapat empat siswa sekolah tersebut yang berhasil lolos seleksi beasiswa Situbondo cerdas, tidak tanggung-tanggung keempat siswa yang memperoleh beasiswa teersebut adalah siswa terpilih yang wajib memiliki prestasi baik skala nasional maupun Internasional.
“Alhamdulillah ada empat siswa kami yang mendapatkan beasiswa kuliah penuh dari pemerintah kabupaten dalam program Situbondo Cerdas, siswa terpilih merupakan siswa yang memiliki catatan prestasi yang dibuktikan dengan piagam baik perlombaan tingkat nasional maupun internasional, selain itu nilai akademis juga tidak boleh turun dalam 3 tahun,” jelas Martha.
Keempat siswa yang terpilih, sambung Martha akan mendapatkan bantuan biaya SPP sampai lulus Sarjana bahkan untuk uang makan dan hidup selama kuliah juga ditanggung pemerintah.
“Kami berharap pada momen hari sumpah pemuda ini, agar anak-anak berserta orang tua saling support satu sama lain agar berlomba-lomba dalam meraih prestasi, terus bermimpi dan berusaha sebab tiada mimpi yang akan tercapai tanpa adanya usaha yang keras dan doa yang terus menerus,” tutupnya.
