TUBAN, (Ronggo.id) – Liburan sekolah pada akhir tahun biasanya diisi dengan kegiatan kunjungan ke destinasi wisata yang ada di daerah sendiri hingga ke luar kota ataupun berpesta ria yang justru menghabiskan banyak uang.
Hal berbeda dilakukan oleh pelajar di Kabupaten Tuban ini, yang menghabiskan waktu liburannya dengan kegiatan bersih-bersih pantai di kawasan wisata Pantai Kelapa yang berada di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (28/12/2022).
Para pelajar dari SMKN 2 Tuban juga melakukan aksi penanaman pohon dibibir pantai. Menurut mereka selain menyenangkan, kegiatan tersebut juga dinilai dapat menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
“Tadi kita membersihkan sampah lebih dulu setelah itu baru kita tanam pohon. Memang kita sengaja mengisi liburan dengan hal-hal positif, untuk menumbuhkan kecintaan pada lingkungan,” ungkap Lailatul Almaida, pelajar SMKN 2 Tuban.
Ditambahkan pelajar yang lain, Khofifah Nurul Istiqomah, penanaman pohon dan memungut sampah dimaksudkan agar para pengunjung yang datang ke destinasi wisata Pantai Kelapa bisa lebih nyaman menikmati suasana liburan.
“Liburan agar lebih bermanfaat. Kita semakin cinta lingkungan dan membuat pengunjung lebih nyaman kesini,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Kelapa Tuban, Muhasan mengapresiasi kegiatan tersebut. Dikatakan Muhasan, aksi para pelajar ini sebagai bentuk dukungan terhadap pengelola wisata yang tengah gencar dalam menjaga ekosistem dan pasokan oksigen melalui penanaman pohon mangrove disepanjang bibir pantai.
“Menanam mangrove di bibir pantai ini untuk mengurangi abrasi dan menjaga oksigen sehingga ekosistem di bibir pantai bisa tumbuh kembang sebagaimana mestinya,” tuturnya.
Pria berkacamata yang terkenal ramah itu menjelaskan, pengelola wisata juga memfasilitasi pengunjung yang ingin ikut berperan untuk menanam pohon mangrove, tak jarang juga sembari memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
“Bahkan pelajar yang awalnya tidak ada niatan untuk menaman pohon disini, karena melihat ada pepohonan dibibir pantai, akhirnya mereka juga ikut tergerak,” tandasnya. (Ibn/Jun).