TUBAN, (Ronggo.id) – Pengapuran tulang yang diderita oleh nenek Djineng (66), warga Kelurahan Sukolilo, Kecamatan Kabupaten Tuban membuatnya tidak mampu beraktivitas seperti tetangga lainnya yang berada di sekitar kediamannya dan terpaksa harus duduk di kursi plastik.
Bahkan, dalam menjalankan aktivitas kesehariannya, seperti mandi maupun dan lainnya, nenek Djineng harus dibantu oleh anaknya yang bernama Edi (38). Sakit yang dideritanya selama bertahun-tahun itu juga membuatnya tidak dapat sekedar bertegur sapa dengan tetangganya.
Meski telah berbagai metode pengobatan dijalani oleh nenek dua orang anak tersebut, namun hingga kini belum bisa menyembuhkan penyakit yang dideritanya.
Adanya kabar menyayat hati itu mengundang simpati Anggota Komisi D, DPRD Provinsi Jawa Timur, Nur Aziz. Sehingga, dirinya bersama tim melakukan kunjungan ke rumah nenek Djineng yang berada di gang 7, Kelurahan Sukolilo, Kabupaten Tuban.
“Saya mendapatkan informasi bahwa ada warga yang lumpuh karena mengalami pengapuran tulang dibagian lutut dan kakinya, sehingga datang untuk memberikan motivasi kepadanya,” ujar Nur Aziz kepada Ronggo.id, Kamis (27/7/2023).
Tidak hanya itu, dalam rangka memberikan support dan kemanusiaan, pria kelahiran 1965 tersebut juga memberikan bantuan kursi roda kepada nenek Djineng, agar ia dapat beraktivitas diluar rumah. Kini, senyum sumringah nenek Djineng kembali terlihat.
“Pemberian kursi roda ini semata-mata hanya unsur kemanusiaan dan dalam rangka membantu ibu Djineng, agar beliau bisa beraktivitas diluar rumah dan bertetangga lagi,” katanya.
Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi PKB tersebut juga berharap agar masyarakat mau melapor apabila ada warga disekitarnya yang membutuhkan bantuan, sehingga dapat segera mendapatkan perhatian dari pemerintah.
“Sebagai wakil rakyat, saya juga akan berupaya membantu masyarakat yang membutuhkan. Karena kondisi warga yang seperti ini harus di perjuangkan, baik oleh pemerintah maupun saya pribadi sebagai anggota Komisi D DPRD Jawa Timur,” ujar Nur Azis yang juga akan mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI 2024
Sementara itu, nenek Djineng mengaku senang setelah mendapatkan hadiah kursi roda dari Nur Aziz. Menurutnya, kursi roda ini sangat dibutuhkan, karena diharapkan dapat membantu aktivitasnya baik didalam maupun diluar rumah.
“Senang sekali, dengan kursi roda ini saya bisa kembali beraktivitas diluar rumah dan bertetangga lagi. Semoga Pak Nur Aziz selalu sehat dan sukses,” tutup Djineng. (Ibn/Jun).
