TUBAN, (Ronggo.id) – Calon Bupati (Cabup) Tuban nomor urut 1, Riyadi menghimbau agar para pendukung-nya tetap menahan diri atas aksi pengerusakan baliho bergambar dirinya oleh tangan-tangan jail.
“Kita harus sabar dan harus mampu mengendalikan diri,” seru Riyadi yang ditunjukan kepada para pendukungnya supaya tidak terprovokasi, Jumat (11/10/2024).
Pasangan duet Wafi’ Abdul Rosyid itu meminta kepada tim-nya untuk mengganti baliho-baliho yang telah dirusak dengan baliho baru.
Tak lupa, Cabup asal Desa Maibit Rengel itu mengingatkan, pemasangan baliho maupun alat peraga kampanye (APK) lain-nya tetap memperhatikan ketentuan, mulai dari desain hingga lokasi penempatan.
“Kalau ada yang melanggar tentu Bawaslu akan memperingatkan, menegur dan menindak sesuai ketentuan,” ujarnya.
Diketahui, memasuki dua pekan masa kampanye, suhu politik di Kabupaten Tuban mulai menghangat. Sejumlah baliho paslon nomor urut 1, Riyadi-Wafi‘ Abdul Rosyid dirusak oleh orang tak dikenal.
Catatan dari Tim Pemenangan Riyadi-Wafi’, hingga Kamis (10/10) kemarin, sedikitnya sudah ada 6 baliho yang dirusak, tersebar di Kecamatan Jenu, Kecamatan Tuban dan Kecamatan Palang.
Tim Pemenangan Paslon, Riyadi-Wafi’, Mokhamad Musa menduga, tindakan pengerusakan baliho itu dilakukan secara sistematis oleh para pelaku.
“Sepertinya pengerusakan itu dilakukan pada malam hari, karena baru tadi pagi kami mendapat laporan dari para relawan,” bebernya.
Politisi Hanura itu menegaskan, aksi pengerusakan APK ini merupakan pelanggaran hukum dan dapat menciderai pesta demokrasi.
“Kami mengingatkan kepada masyarakat agar tidak main-main dengan pengerusakan APK, karena ada konsekuensi hukum,” tandasnya. (Ibn/Jun)
