, () – Sebanyak 100.000 liter air bersih disalurkan oleh bersama Kepolisian Resor (Polres), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bank Rakyat Indonesia (BRI), (SIG) dan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk warga yang terdampak kekeringan. Penyaluran air bersih tersebut diawali dari Dusun Pencol, Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding, pada Kamis (2/11/2023).

Suwandi selaku ketua PWI Kabupaten Tuban mengatakan, mulai hari ini hingga beberapa hari kedepan penyaluran 100.000 liter air bersih oleh PWI Tuban akan dilakukan secara bertahap dibeberapa kecamatan yang terdampak kekeringan.

“Yang pasti hari ini kami menyalurkan air bersih di Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding,” jelas Suwandi.

Beliau juga menyampaikan terima kasihnya kepada Polres, BPBD, BRI, SIG dan PMI Tuban yang sudah memberikan dukungannya atas kehiatan penyaluran air bersih ini. Suwandi berharap kegiatan ini mampu membantu warga yang terdampak kekeringan panjang yang melanda Tuban.

“Mudah-mudahan ini memberikan manfaat kepada masyarakat, terutama masyarakat yang kekurangan air bersih,” harap Suwandi.

Ditempat yang sama, Wakapolres Tuban, Kompol Herry Moriyanto Tampake menambahkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kerja sama antara PWI, Polres, BPBD, BRI, SIG dan PMI Tuban untuk membantu warga yang kesulitan mendapatkan air bersih.

“Harapannya ini menjadi kegiatan yang dapat memotivasi pada semua elemen masyarakat untuk saling membantu dan bergotong-royong dalam menjaga Kabupaten Tuban,” imbuh Wakapolres Tuban.

Sementara itu, Sulasim, Kepala Desa (Kades) Sambongrejo menyampaikan banyak terima kasih kepada pihak yang sudah berkenan membantu menyalurkan air bersih di desanya. Beliau juga berharap, dengan adanya kegiatan ini semoga memberi manfaat kepada warga dan pihak donatur agar berkenan untuk saling membantu meringankan beban sesama.

“Karena apa, memang sudah setiap tahun tepatnya saat musim kemarau desa kami ini selalu kekurangan air bersih,” jelas Kades.

Sulasim mengungkapkan bahwa di Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding, terdapat empat dusun. Namun, dua dusun, yaitu Randubanjar dan Pencol, mengalami dampak yang paling parah akibat kekeringan. (HP/Jun).

Dapatkan Berita Terupdate RONGGO ID di: